Thursday, November 27, 2008

FreeBSD : Recovery File rc.conf Yang Corrupt / Error

Pernahkah ketika saudara salah mengkonfigurasikan file /etc/rc.conf kemudian sistem tidak mau berjalan dengan normal ketika direstart ?

Jika YA! Maka anda perlu memperbaiki file tersebut dalam "Safe Mode" FreeBSD.
Demikian langkah-langkahnya :

1. Boot masuk ke single mode. Bisa dengan perintah : boot -s

2. Ketik : mount -uw /

3. Ketik : mount -at ufs

Nah, sekarang file /etc/rc.conf anda sudah dapat diedit dan disimpan.

Ayo segera diperbaiki dan restart lagi (o_^)V

Sunday, November 23, 2008

PHP : Mematikan Warning dan Notice

Halo semua ...

Adakalanya dalam membuat program PHP, kita perlu agar warning dan notice dimunculkan supaya kita bisa tahu persis bagaimana kondisi script PHP kita. Apakah semuanya berjalan dengan lancar atau masih perlu proses debugging lebih lanjut.

Namun adakalanya juga, hal itu perlu kita matikan karena sangat mengganggu tampilan output pada website kita. Sengaja dimatikan memang, karena kita sudah menyadari bahwa script tidak ada masalah, hanya tidak jalan karena ada fungsi / bagian yang hilang, dan itu tidak menjadi masalah.

Jika anda semua mengalami kondisi seperti ini, silahkan tambahkan script berikut ini pada baris-baris awal script php anda :

$errorlevel=error_reporting();
error_reporting($errorlevel & ~E_NOTICE);
error_reporting($error_level);

Selamat mencoba ...

Thanks to : Feky Sugianto

Wednesday, November 12, 2008

QMAIL : Menolak Spammer

Bagaimana mensetting agar MTA QMail kita dapat menolak e-mail - e-mail spam ?

Ikuti langkah berikut ini :

1. Editlah file : /var/qmail/supervise/qmail-smtpd/run
2. Perhatikan bagian : sisipkan disini silahkan anda sisipkan perintahnya.

Berikut keseluruhan isi file tersebut :

#!/bin/sh
QMAILQUEUE=”/var/qmail/bin/qmail-scanner-queue.pl”; export QMAILQUEUE
QMAILDUID=`id -u vpopmail`
NOFILESGID=`id -g vpopmail`
MAXSMTPD=`cat /var/qmail/control/concurrencyincoming`
LOCAL=`head -1 /var/qmail/control/me`if [ -z "$QMAILDUID" -o -z "$NOFILESGID" -o -z "$MAXSMTPD" -o -z "$LOCAL" ]; then
echo QMAILDUID, NOFILESGID, MAXSMTPD, or LOCAL is unset in
echo /var/qmail/supervise/qmail-smtpd/run
exit 1
fi
if [ ! -f /var/qmail/control/rcpthosts ]; then
echo “No /var/qmail/control/rcpthosts!”
echo “Refusing to start SMTP listener because it’ll create an open relay”
exit 1
fi
exec /usr/local/bin/softlimit -m 40000000 \
/usr/local/bin/tcpserver -v -R -l “$LOCAL” -x /etc/tcp.smtp.cdb -c “$MAXSMTPD” \
-u “$QMAILDUID” -g “$NOFILESGID” 0 smtp \

—– sisipkan disini ——
/usr/local/bin/rblsmtpd -r bl.spamcop.net \
/usr/local/bin/rblsmtpd -r zen.spamhaus.org \
/usr/local/bin/rblsmtpd -r sbl-xbl.spamhaus.org \
—— selesai ————————-

/var/qmail/bin/qmail-smtpd domain.anda.com \
/usr/home/vpopmail/bin/vchkpw /usr/bin/true 2>&1


3. Restart QMail anda : qmailctl restart
4. Silahkan lihat efeknya dengan perintah : tail -f /var/log/qmail/qmail-smtpd/current

Jika anda melihat output kira-kira seperti ini :

@4000000045fad36613779ea4 rblsmtpd: 88.241.105.134 pid 81198: 451 http://www.spamhaus.org/query/bl?ip=88.241.105.134

atau

@4000000045fad0bd16e73e3c rblsmtpd: 72.66.79.124 pid 81051: 451 Blocked - see http://www.spamcop.net/bl.shtml?72.66.79.124

berarti SELAMAT ! QMail anda telah terproteksi dari SPAMMER.

QMAIL : Forward ke SMTP ISP

Akhirnya berhasil juga saya membangun sebuah POP Mail Server under FreeBSD 7.0 dengan menggunakan MTA (Mail Transport Agent) QMAIL.

E-Mail dari luar sukses saya terima dalam inbox Outlook Express saya, namun ketika saya mencoba mengirim e-mail dari Outlook Express ke luar (ke google misalnya) muncul balasan seperti ini dari google :

Hi. This is the qmail-send program at mail.widyakartika.ac.id.
I'm afraid I wasn't able to deliver your message to the following addresses.
This is a permanent error; I've given up. Sorry it didn't work out.

<honggianto@gmail.com>:
209.85.143.114 failed after I sent the message.
Remote host said: 550-5.7.1 [222.124.224.157] The IP you're using to send mail is not authorized
550-5.7.1 to send email directly to our servers. Please use the SMTP
550-5.7.1 relay at your service provider instead. Learn more at
550 5.7.1 http://mail.google.com/support/bin/answer.py?answer=10336 d1si2870588tid.15

Wah... payah, itu artinya bahwa ip saya tidak diotorisasi / tidak diijinkan oleh Mail Servernya Google untuk mengirim langsung ke server mail mereka. Disarankan untuk menggunakan SMTP relay dari ISP kita.

Nah, ini dia masalahnya. Bagaimana mensetting agar QMail kita bisa memforward setiap kiriman e-mail ke SMTP ISP kita ?

Berikut langkahnya :

1. Buat file baru berikut : /var/qmail/control/smtproutes
2. Masukkan tanda titik dua pada baris pertama kolom pertama, kemudian diikuti dengan alamat smtp server ISP anda. Contoh :

:smtp.telkom.net

3. Simpan dan restart qmail anda dengan menggunakan perintah : qmailctl restart

Selamat mencoba :)

Wednesday, October 15, 2008

Menginstall PHP 5 pada FreeBSD 6.2

Seperti nasi yang hambar apabila tidak disertai dengan lauknya, demikian juga web server Apache. Akan hambar apabila tidak disertai dengan module PHP.

Ok, disini saya akan mencoba menceritakan sedikit kronologi atas kejadian yang barusan saya alami. Saya hendak menginstall PHP 5 pada server saya, dan hasilnya berjalan dengan sukses :D

Berikut langkah-langkah yang sudah saya tempuh :

1. Saya download tar ball terbaru dari situs : http://www.php.net dari komputer Windows XP. Maklum, komputer kerja saya masih pakai Windows XP. Lebih familiar :D Trus saya upload ke server, folder /home/admin pakai WinSCP.
2. Masuk melalui putty ke folder /home/admin tersebut, kemudian lakukan ekstraksi file dengan perintah : tar -zxvf
3. cd
4. Lakukan konfigurasi terhadap module sebelum kita compile. Konfigurasi yang saat ini saya pergunakan adalah : ./configure --with-apxs2=/usr/local/apache2/bin/apxs --with-mysql=/usr/local/mysql --with-zlib --with-gd --with-mysqli=/usr/local/mysql/bin/mysql_config
Sebenarnya masih banyak opsi yang lain yang mungkin berguna namun tidak saya pergunakan karena saya masih belum tahu opsi apa saja :p
5. Saatnya mengcompile, ini adalah proses yang paling saya suka sekaligus menegangkan. Karena bisa jadi saat mengcompile, ada library yang kurang sehingga error dah...
6. Ketik : make untuk memulai proses compile atas konfigurasi yang sudah kita tetapkan tadi.
7. Yup. Proses compilasi berjalan dengan sukses. Saatnya menginstall...
8. Ketik : make install
9. Restart server dengan perintah : shutdown -r now
10. Selesai. PHP running dengan baik. Test saja coba, dengan phpinfo()

Good Luck !

Belajar Menginstall MySQL Server 4.1.22 pada FreeBSD 6.2

Salam sejahtera buat semuanya,

Disini saya akan mencoba untuk sharing kepada semuanya, mengenai instalasi server MySQL 4.1.22. Saya sendiri baru belajar sistem operasi FreeBSD 6.2 sejak beberapa bulan yang lalu (belum bertahun-tahun lho :D), dengan demikian saya masih belum banyak mengerti mengenai perintah - perintah yang ada dan kegunaanya. Saya masih sangat awam sekali. Oleh karena itu, apabila terdapat kesalahan langkah dalam artikel ini, mohon kiranya saya dimaafkan. Masukan dan koreksi dari anda semua sangat saya harapkan guna kesempurnaan artikel ini.

Apa yang saya tulis disini, langsung saya praktekkan juga di komputer server FreeBSD 6.2 saya. Dengan demikian saya dapat memastikan bahwa semua langkah-langkah yang saya tuliskan disini adalah benar dan bisa jalan. Sehingga user awam sekalipun dapat mengikuti jejak saya tanpa ada kendala sama sekali. Amin. Mari kita mulai ...

1. Pertama-tama, downloadlah file tarball mysql dari situs pembuatnya : http://dev.mysql.com/downloads/mysql/4.1.html. Disini saya mendownload file : mysql-4.1.22.tar.gz, simpan di home directory anda. Saya simpan file saya di /home/admin

2. Masuk ke directory : /usr/local dengan mengetikkan : cd /usr/local. Disinilah tempat kita menginstall MySQL Server 4.1.22 tersebut

3. Copykan file mysql-4.1.22.tar.gz hasil downloadan anda ke directory : /usr/local denga menggunakan perintah : cp /home/admin/mysql-4.1.22.tar.gz /usr/local/

4. Buat sebuah group user yang bernama : mysql. Ketik : pw groupadd mysql

5. Buat sebuah user yang bernama : mysql, dan masukkan ke dalam group : mysql. Gunakan perintah : adduser

matrix# adduser
Username: mysql
Full name: mysql
Uid (Leave empty for default):
Login group [mysql]: mysql
Login group is mysql. Invite mysql into other groups? []:
Login class [default]:
Shell (sh csh tcsh nologin) [sh]: nologin
Home directory [/home/mysql]: /nonexistent
Use password-based authentication? [yes]:
Use an empty password? (yes/no) [no]:
Use a random password? (yes/no) [no]:
Enter password:
Enter password again:
Lock out the account after creation? [no]:
Username : mysql
Password : *****
Full Name : mysql
Uid : 1002
Class :
Groups : mysql
Home : /nonexistent
Shell : /usr/sbin/nologin
Locked : no
OK? (yes/no): yes
adduser: INFO: Successfully added (mysql) to the user database.
Add another user? (yes/no): no
Goodbye!

6. Ekstrak tar bal mysql server tersebut di /usr/local

(akan berlanjut ... mohon maaf saya break disini karena file tar ball saya gagal di ekstrak. Kemungkinan corrupt pada saat download, jadi saya terpaksa harus mendownload ulang)

Tuesday, October 7, 2008

Instalasi Squid pada FreeBSD 7.0

Hayah... bolak-balik upgrade versi squid, namun aku selalu lupa parameter-parameter konfigurasinya... and aku selalu tidak sempat mendokumentasikan parameter tersebut.

Oke lah, udah saatnya aku luangkan waktu dikit untuk mendokumentasikan keperluanku ini.

Ini lho aku tuh mau nginstall SQUID Proxy Server di FreeBSD 7.0. Benernya ada cara yang mudah (melalui ports di FreeBSD) namun aku lebih suka memilih cara yang agak ribet dalam hal instalasi squid ini. Maklum, dulu belajar pertama kali install squid di mesin FreeBSD juga pakai cara seperti ini :

1. Download source code dalam bentuk tarrball (.tar.gz) dari : http://www.squid-cache.org

2. Extract pake perintah : tar -zxvf

3. Compile dengan menggunakan perintah :

./configure --enable-icmp --enable-delay-pools --enable-kill-parent-hack --enable-arp-acl --enable-ssl --enable-default-err-language="English" --enable-err-languages="English" --enable-auth="basic" --enable-basic-auth-helpers="NCSA" --with-openssl

Hasilnya : SQUID dengan kemampuan DELAY POOL, ACL berdasarkan ARP, gak makan harddisk banyak (karena error language cuman English) dan ... dilengkapi dengan login authentication.

4. Kalo udah diconfigure, silahkan di compile dengan perintah : make

5. Jika proses make berhasil, maka sudah saatnya diinstall : make install

6. Setelah install, silahkan buat cache directorynya dengan perintah : /usr/local/squid/sbin/squid -z

Selesai deh ...

Kalau kurang jelas, silahkan bertanya ... ^^

Monday, July 28, 2008

Import / Export Database MySQL Tercepat

Pernah atau bahkan sering melakukan import dan export database MySQL ?
Paling mudah untuk melakukan hal ini adalah melalui PHPMYADMIN. Namun seringkali proses import / export melalui PHPMYADMIN cenderung lambat walaupun cara ini adalah cara satu-satunya yang termudah bagi kita.

Alternatif lain ?
Jika anda memiliki akses ke SSH server anda, maka cara berikut ini adalah sangat cepat. Dijamin. Bahkan saya sendiri kagum dengan kecepatannya (bila dibandingkan dengan import / export melalui PHPMYADMIN)

1. Masuklah ke prompt console SSH anda.
2. Untuk membackup / dump database ke file .sql, gunakan perintah ini :

mysqldump --opt -u username -p database_name > backup_data.sql

3. Sedangkan untuk merestore file .sql anda, gunakan :

mysql -u username -p database_name < restore_data.sql dengan catatan, file .sql anda sudah anda upload terlebih dahulu pada direktori aktif, tempat dimana anda bekerja. Selamat mencoba :)

Wednesday, July 16, 2008

Compile PHP5

Ini adalah syntax yang saya pergunakan untuk mengcompile APACHE22 + PHP5 + MYSQL51 untuk keperluan MOODLE :

./configure --with-apxs2=/usr/local/apache2/bin/apxs --with-mysql --with-mysqli --with-gd --enable-mbstring --with-curl --with-xmlrpc --with-openssl --with-zlib --with-mcrypt

Friday, July 11, 2008

Menjalankan Windows XP dari Flashdisk

Sesuai dengan topik yang ku tulis di atas, "Menjalankan Windows XP dari Flashdisk" ...

WOW !

Mungkinkah ???

Seakan-akan Windows XP udah semakin canggih aja sehingga bisa di jalankan tanpa perlu harddisk (diskless) - kok ya mirip sama linux aja, atau ... jangan-jangan ini Windows XP yang udah di utek-utek, crack sana crack sini ???

Yap. Itulah yang muncul dalam benakku ketika aku mendengar ada orang yang berbicara padaku bahwa dia bisa menjalankan Windows XP hanya dengan menggunakan flashdisk. Tanpa install ke harddisk.

Penasaran, aku searching di google. Cari referensi kesana kemari, dan akhirnya aku mendapatkan satu jawaban :

Ternyata yang dimaksud Portable Windows XP (Windows XP yang bisa di jalankan di flashdisk) tersebut tidak lain adalah Windows XP Edisi BART-PE. Wah, kalau itu sich dari dulu aku sudah tahu, bahwa ada varian illegal dari Windows XP yang bernama : BART-PE. Namun waktu itu, BART-PE cuman bisa di buat di media compact-disc. Dengan demikian untuk menjalankan "Windows XP"-nya BART-PE tersebut harus booting dari CD.

Wah, ternyata teknologi terus maju saja. Edisi Live CD BART-PE tersebut kini sudah bisa di buat dalam media flashdisk. Yang harus anda sediakan adalah 1 buah flashdisk berukuran 256 mb (minimal)

Semua bahan-bahan sudah saya sediakan dan kumpulkan dalam 1 archive. Silahkan di download :


Portable Windows XP USB 2007

Adapun langkah-langkah untuk membuatnya adalah sebagai berikut :

1. Extract file tersebut dengan menggunakan password : mitrahosting.com ke 1 folder dalam harddisk anda.
2. Jalankan program yang bernama : HPUSBFW.exe
3. Beri label flashdisk anda HANYA dari program tersebut ! Jangan dari My Computer !
4. Format dengan FAT File System ! Bukan FAT32 File System !
5. Copy-kan semua file sisanya ke dalam flashdisk anda. Flashdisk siap digunakan :-)

Untuk menggunakan flashdisk tersebut, pastikan komputer anda mendukung booting dari USB.
Selamat mencoba ...

PS : Windows XP Edisi ini adalah ILLEGAL. Gunakan hanya untuk keperluan edukasi / eksperimental saja, tidak untuk penggunaan pribadi sehari-hari maupun untuk komersial.

Thursday, July 10, 2008

Berbicara Kotor

C*k ...
H*nc*k ...
J*nc*k ...
As* ...

Duh ... pedas telingaku mendengarkan orang berkata-kata seperti itu...

Aku baru saja makan siang di kantin kampusku. Disana ada banyak mahasiswa yang sedang bercengkerama sambil makan dan minum. Di setiap perkataan dalam percakapan mereka, selalu terdengar kata - kata seperti diatas.

Duh... kenapa sich kata-kata seperti itu harus di ucapkan ? Bukankah itu adalah kata-kata kotor ? Apakah memang ciri khas orang Surabaya selalu berkata "Cuk.. cak.. cuk.." yach ???

(menghela nafas)

yach ... satu hal yang pasti ... mereka tidak pernah mendapatkan didikan moralitas. Baik dari keluarga, dalam hal ini orang tua, maupun pergaulan rohani mereka, dalam hal ini ibadah mereka.

Semoga saja mereka cepat bertobat, karena Firman Tuhan mengatakan bahwa hidup dan mati kita dikuasai oleh lidah. Dan dari setiap perkataan yang keluar, selalu mencerminkan hati yang di dalam, karena hati yang baik tidak akan mungkin mengeluarkan perkataan yang tidak baik demikian juga sebaliknya.

Wednesday, July 9, 2008

Beli Account Rapidshare

Tahu Rapidshare.com ?

Yang suka download tentu tahu situs itu. Ya ! Itu adalah File Hosting provider terbesar di seluruh Internet saat ini. Siapapun bisa dan bebas melakukan upload dan download data disana.

Aku termasuk salah satu orang yang bisa dibilang downloader mania. Aku suka mencari dan mendownload semua program yang menurutku bagus dan berharga sekali. Ntar perlahan - lahan akan aku sharekan program - program yang aku dapatkan tersebut kepada kamu juga ;-) Namun seringkali aku merasa sebel, karena mayoritas file - file yang akan aku download itu berasal dari situs Rapidshare.com.

Sekedar tahu saja buat kamu yang belum pernah tahu apa itu rapidshare.com, Rapidshare.com itu memberikan 2 jalur download kepada kita. Yang pertama, Free. Yang kedua, Premium alias berbayar. Kalau kita ambil yang gratisan alias Free, maka kita hanya bisa mendownload 1 file pada saat yang bersamaan daaannn .... kecepatan download dibatasi, tidak bisa melanjutkan download yang tersisa apabila tiba-tiba koneksi internet kita putus. Belum lagi aku downloadnya di kampus, yang mana 1 ip public aku share ke semua komputer. Jika ada 1 orang saja di komputer lain yang ikutan mendownload dari situs ini, maka aku tidak bisa mendownload pada saat itu pula. Menyebalkan bukan ? Sungguh tersiksa dan amat terbatas sekali. Padahal banyak lho yang ingin aku download :-)

Yah... setelah ku pikir-pikir, akhirnya aku nekat saja dah. Merogoh kocek saku sekitar 100 ribu lebih buat beli account premium supaya aku bisa download selama 1 bulan dengan kecepatan yang penuh dan tidak di batasi, serta bisa langsung ikut download walaupun di komputer lain ada yang ikut download :-)

Dan ketika BLOG ini aku buat, aku sedang mendownload dari situs rapidshare.com menggunakan jalur PREMIUM. Asyiiikkk.... ternyata enak benar. Aku tahu saat ini juga lagi ada yang download dari situs itu pakai jalur Free, tapi ah biarin dah ... toh aku bisa melenggang bebas download apapun yang aku suka tanpa keterbatasan lagi dari Rapidshare :-)

Oh ya, kalau mau beli account rapidshare, bisa lewat aku juga kok. Soal harga silahkan kontak aku yaa ;-)

Welcome to my blog ...

Welcome and have a nice reading ...

Comments are welcome too :-)